Cari Arti Kata Blog Ini

Selasa, 13 Agustus 2019

Apa itu Rantai pasokan (supply chain) ?

Rantai pasokan (supply chain) adalah jaringan pengecer, distributor, pengangkut, fasilitas penyimpanan, dan pemasok yang berpartisipasi dalam produksi, pengiriman, dan penjualan produk ke konsumen. Biasanya terdiri dari beberapa perusahaan yang mengoordinasikan kegiatan untuk memisahkan diri dari kompetisi.

Ada tiga bagian penting dalam rantai pasokan:
  • Pasokan berfokus pada bahan baku yang dipasok ke pabrik, termasuk bagaimana, kapan, dan dari lokasi apa.
  • Manufaktur berfokus pada mengubah bahan baku ini menjadi produk jadi.
  • Distribusi berfokus pada memastikan produk-produk ini menjangkau konsumen melalui jaringan distributor, gudang, dan pengecer yang terorganisir.
Meskipun sering diterapkan pada produk-produk manufaktur dan konsumen, rantai pasokan juga dapat digunakan untuk menunjukkan bagaimana beberapa proses saling memasok. Definisi dalam pengertian ini dapat berlaku untuk teknologi Internet, keuangan, dan banyak industri lainnya. Strategi rantai pasokan mendefinisikan bagaimana jaringan harus beroperasi untuk bersaing di pasar, mengevaluasi manfaat dan biaya yang berkaitan dengan operasi. Sementara strategi bisnis berfokus pada arah keseluruhan yang ingin dikejar perusahaan, strategi rantai pasokan berfokus pada operasi aktual organisasi dan jalur yang akan digunakan untuk memenuhi tujuan tertentu.

Istilah terkait lainnya adalah manajemen rantai pasokan (supply chain management/ SCM), yang merupakan pengawasan bahan, informasi, dan keuangan saat didistribusikan dari pemasok ke konsumen. Rantai pasokan juga mencakup semua perhentian yang diperlukan antara pemasok dan konsumen, sehingga manajemennya melibatkan mengoordinasikan aliran bahan ini di dalam perusahaan dan kepada konsumen akhir.

Manajemen rantai pasokan dapat dibagi menjadi tiga aliran utama:

  • Aliran Produk termasuk memindahkan barang dari pemasok ke konsumen, serta menangani kebutuhan layanan pelanggan.
  • Alur Informasi meliputi informasi pesanan dan status pengiriman.
  • Aliran Keuangan meliputi jadwal pembayaran, persyaratan kredit, dan pengaturan tambahan.

Related Posts:

  • Definisi Discounted Cash Flow Discounted Cash Flow atau DCF adalah salah satu metode paling penting yang digunakan untuk menilai suatu perusahaan. DCF dilakukan dengan memperkirakan nilai total semua arus kas masa depan (baik arus masuk maupun keluar), d… Read More
  • Apa itu Quant? Dengan perkembangan dan kemajuan komputer dan teknologi, semakin banyak orang dengan gelar matematika dan teori (teknik, pemrograman, matematika, fisika, dll.) Yang dipekerjakan di departemen perdagangan bank investasi dan d… Read More
  • Apa Penghasilan Prabayar (Prepaid Income)? Pendapatan Dibayar Dimuka adalah konsep akuntansi yang mengacu pada pembayaran yang telah diterima, tetapi aset belum sepenuhnya diserahkan. Perusahaan menerima pembayaran satu kali untuk aset, tetapi memberikan nilai penuhn… Read More
  • Apa Itu Football Field Graph? Football Field Graph adalah grafik yang menunjukkan penilaian perusahaan berdasarkan metodologi yang berbeda.  Beberapa metodologi yang digunakan adalah: DCF Sebanding Publik  (Public Comparables) Transaksi P… Read More
  • Apa itu Aset Berwujud (Tangible Assets)? Aset berwujud adalah istilah akuntansi luas yang mengacu pada aset apa pun yang dapat dimiliki dan dinilai dengan mudah seperti: Bangunan Inventaris Sekuritas dan Investasi Kas Aset berwujud tidak secara eksplisit diny… Read More

0 Comments:

Posting Komentar