Dari waktu ke waktu, banyak dari kita terlibat dalam tugas mengumpulkan data tentang kondisi ekonomi saat ini serta membuat proyeksi tentang bagaimana perekonomian akan terlihat selama periode waktu tertentu. Untuk menganalisis dengan tepat kondisi saat ini dan mencari tahu ke mana kita akan pergi, penting bagi kita untuk mempertimbangkan sejumlah faktor yang memengaruhi cara kita membeli dan menjual barang dan jasa. Faktor-faktor atau prediktor tersebut adalah yang biasa kita sebut sebagai indikator bisnis atau indikator ekonomi.
Indikator ekonomi (Economic Indicators) adalah statistik tentang kegiatan ekonomi. Indikator ekonomi memungkinkan analisis kinerja ekonomi dan prediksi kinerja masa depan. Salah satu penerapan indikator ekonomi adalah studi tentang siklus bisnis. Indikator ekonomi meliputi berbagai indeks, laporan pendapatan, dan ringkasan ekonomi: misalnya, tingkat pengangguran, tingkat berhenti, permulaan perumahan, indeks harga konsumen (ukuran untuk inflasi), rasio leverage konsumen, produksi industri, kebangkrutan, produk domestik bruto, penetrasi internet broadband, penjualan ritel, harga pasar saham, dan perubahan pasokan uang.
Untuk mendapatkan gambaran ekonomi yang lebih akurat, penting untuk mempertimbangkan berbagai indikator ekonomi yang menyentuh semua jenis segmen budaya dan masyarakat. Terdapat kebutuhan untuk mendekati indikator seperti kekuatan berbagai industri secara nasional dan internasional, produk nasional bruto (PDB) negara, lanskap industri perumahan saat ini, dan dampak inflasi saat ini terhadap barang dan jasa pengiriman.
0 Comments:
Posting Komentar